Alphard Terbakar, Toyota Siap Bantu Investigasi
blesscar.co.id –
JAKARTA – Toyota Alphard dengan nomor polisi B-29-ZBA ludes lahap api di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Kebakaran tersebut terjadi pada sekitar pukul 16.00 WIB, 11 April 2020. Ketika itu, mobil yang dikendari oleh seorang supir pribadi hendak menjemput atasannya. Namun kendaraan tiba-tiba mengeluarkan asap sehingga mobil tersebut ludes terbakar. Kebakaran berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.05 WIB oleh 5 petugas.
“Betul ada kejadian itu, tetapi tidak ada korban jiwa. Diduga karena korsleting,” terang Kompol Indra Ranudikarta, Kapolsek Kebayoran Lama.
Meski tidak ada korban jiwa, dipastikan bahwa mobil tersebut sudah habis terbakar dan tidak dapat digunakan kembali. Seluruh kaca pecah, warna body mobil sudah berubah, interior kendaraan tidak tersisa dan ruang mesin juga terlihat turut terbakar. Menariknya, meski ban sudah hangus terbakar, velg terlihat masih cukup utuh.
Hingga berita ini dibuat, belum diketahui secara pasti penyebab dari kebakaran tersebut. Namun Toyota Astra Motor (TAM) menegaskan pihaknya akan mendukung investigasi atas kebakaran yang dialami oleh mobil ini.
“Kami sudah mendapat info dari dealer. Intinya kami sedang menunggu informasi lebih lanjut karena kemarin kejadiannya sudah sore sehingga belum ada panggilan untuk TAM,” ungkap Anton Jimmi Suwandi.
Ia pun mengatakan kejadian mobil terbakar bukanlan pertama kalinya. Beberapa waktu lalu ada Toyota Camry yang nyaris terbakar. Berdasarkan hasil investigasi, penyebabnya adalah adanya adalah kesalahan pemilik kendaraan.
“Ini bukan yang pertama kali, sebelumnya sudah ada beberapa kali, seperti Toyota Camry di JORR. Kami melakukan investigasi bersama pihak Kepolisian. Ketika itu kami investigasi ditemukan bekas bekas handuk atau lap cucian mobil itu ditinggal di bagian mesin. ketika itu bukan mobilnya terbakar tapi keluar asap. Jadi handuk ini yang terbakar bukan mobilnya hingga akhirnya merembet ke tempat lain. Kebetulan ketika itu mobil tidak terbakar total,” terangnya.
Ia pun menegaskan bahwa selama Ia bekerja di TAM, hingga saat ini belum pernah ada kendaraan Toyota terbakar yang disebabkan oleh kesalahan dari produsen. Selama ini, mobil terbakar dikarenakan kesalahan pengguna.
“Kebanyakan karena ada yang ketinggalan barang di bagian mesin dan sebagainya. Lalu ada pemasangan aksesoris eletricak yang tidak genuine parts. Misalnya ganti lampu halogen dengan HID tapi kabelnya disambung sendiri tanpa ada pengamanan sehingga terjadi kebakaran,” pungkasnya. [Adi/Ari]