JAKARTA – Astra Peugeot memastikan tetap membuka layanan bengkel siaga selama masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di seluruh bengkel resmi Astra Peugeot di Tanah Air.

Selama masa PSBB, memang muncul kekhawatiran masyarakat bahwa bengkel-bengkel resmi APM akan tutup. Akibatnya, mereka yang harus melakukan perawatan baik rutin maupun darurat akan kesulitan mendapatkan pelayanan.

Namun, kondisi tersebut dipastikan tidak akan terjadi pada Astra Peugeot. Bengkel siaga mereka masih tetap buka namun tentunya dengan protokol kesehatan ketat. Ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

“Astra Peugeot tetap terus siaga melayani konsumen melakukan perawatan kendaraan meski dengan kondisi PSBB. Tentu saja dengan prosedur protokol kesehatan dan new normal di berlakukan di bengkel resmi Astra Peugeot.” tukas  Aidil Swastomo selaku Head of Aftersales dari Astra Peugeot.

Jaringan Astra Peugeot terdapat di wilayah Jakarta, Tangerang, Solo, dan Surabaya. Keempat kota tersebut merupakan daerah yang sudah terpengaruh oleh Covid-19, namun pelayanan tetap harus dilakukan.

Tak hanya perawatan rutin, beberapa waktu lalu Peugeot juga memastikan bahwa layanan body repair tetap menerima kendaraan. Menariknya, bengkel Body Repair Astra Peugeot tidak hanya melayani perawatan kendaraan Peugeot. Mereka melayani seluruh jenis dan merek kendaraan baik lawas maupun baru dapat memanfaatkan layanan ini.

Konsumen hanya perlu mengubungi nomor hotline (021) 538-800-11 atau 0819-9500-3000 pada hari Senin – Jumat pukul 08.00 – 16.00 WIB dan Sabtu pukul 08.00 – 12.00 WIB. Bengkel Body Repair Astra Peugeot berada di kawasan Serpong, Tangerang, Banten dan melayani konsumen wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi.

“Kami juga menyediakan Layanan Towing gratis untuk kawasan Serpong, BSD dan Bintaro serta minimal ada 3 panel tiap mobil yang bakal dikerjaan teknisi. Selanjutnya, kami terus pantau dan evaluasi kebutuhan konsumen di lapangan,” tambah Aidil.

Sebelumnya, Pemerintah berbecana untuk memasuki era new normal pada 5 Juni 2020. Kebijakan ini dinilai bisa membuat perekonomian masyarakat dapat kembali putar seperti sedia kala. Sayangnya, meski tujuannya baik, penyebaran Covid-19 di Indonesia masih belum selesai.

Saat berita ini dibuat, jumah kasus positif telah mencapai 23.165 orang, jumlah pasien sembuh sebanyak 5.877 orang dan jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 1.418 orang. [Adi/Ari]