Daihatsu Siapkan Strategi Khusus untuk Sambut Era New Normal
blesscar.co.id –
JAKARTA – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menegaskan akan melakukan beberapa persiapan dalam menyambut era new normal.
Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan beragam skenario untuk memasuki era new normal dalam waktu dekat. Langkah ini diharapkan bisa memutar kembali roda ekonomi di Indonesia tanpa melonggarkan perang terhadap Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kebijakan ini pun disambut oleh PT ADM dengan beragam persiapan agar kondisi penjualan kendaraan bisa membaik.
“Kami akan melakukan phicical distancing dan protokol kesehatan akan kami ikuti di semua aspek. Kami juga akan memperkuat penawaran produk secara online,” terang Amelia Tjandra, Direktur Marketinng PT ADM.
Penguatan penjualan secara online memang harus dilakukan karena belakangan ini penjualan terus mengalami peningkatan. Hanya saja, menurut Amelia Tjandra, pelanggan masih banyak yang ingin melihat kendaraan secara langsung, sebelum akhirnya memutuskan untuk melakukan pembelian.
“Lead dari online memang meningkat, tapi penjualan tetap lebih dominan dari offline,” tegasnya.
Tak hanya memperhatikan kondisi penjualan, pihaknya juga akan memperhatikan kondisi pelanggan di bengkel resmi. Terlebih diperkirakan akan terjadi lonjakan permintaan service kendaraan setelah era new normal diterapkan.
“Setelah Pemerintah membuka Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), bengkel resmi Daihatsu juga akan langsung buka. Tapi semua tetap harus mengkuti aturan dari pemerintah. Kami juga akan memaksimalkan layanan mobile service kami,” tambahnya.
Untuk menghindari terjadinya antrian, Ia juga menyarankan pelanggan untuk melakukan booking service. Hal ini bertujuan untuk memastikan kendaraan dapat langsung dikerjakan dengan cepat dan menghindari terjadinya penumpukan antrian.
Diberitakan sebelumnya, penjualan Daihatsu di Indonesia sempat mengalami penurunan drastis pada bulan April 2020. Pada bulan tersebut, Daihatsu hanya membukukan penjualan retail (dari dealer ke konsumen) 5.160 unit. Hal ini diketahui dari dua sumber, yaitu keterangan resmi Daihatsu plus data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Merek asal Jepang ini, melalui pernyataan pers pada Kamis (14/5/2020), menjelaskan penjualan retail mereka sepanjang Januari – April kemarin berjumlah 44.346 unit. Adapun raihan pada Januari – Maretnya, berdasarkan data Gaikindo, ialah 39.186 unit. Selisih antara keduanya lantas menunjukkan raihan transaksi jual – beli retail Daihatsu pada April. Volumenya sendiri (5.160 unit) turun 52,86 persen jika dibanding sebulan sebelumnya.
Hal serupa juga terjadi pada layanan after servicenya. Pada awal PSBB di tanggal 20-30 April 2020 jumlahnya menurun menjadi hanya 253 unit per hari atau 18% dari kondisi normal. Masing-masing bengkel hanya melayani 14 unit kendaraan perhari atau sekitar 39% dari kondisi normal.
Namun, jumlah tersebut meningkat pada tanggal 1-13 Mei 2020. Tercatat, bengkel resmi Daihatsu menerima 625 unit kendaraan atau 45% dari kondisi normal. Jumlah kendaraan harian yang dilayani mencapai 17 unit per hari di setiap bengkel atau naik menjadi 47% dibanding kondisi normal. [Adi/Ari]